Sinergi untuk Kesehatan dan Kinerja Optimal, Prajurit TNI AL Dapat Pembekalan Gizi dari FKM Unhas

  • Whatsapp
Materi utama disampaikan oleh Prof. dr. Veni Hadju, Ph.D., Guru Besar FKM Unhas yang juga bertindak sebagai ketua tim pengabdian.
Materi utama disampaikan oleh Prof. dr. Veni Hadju, Ph.D., Guru Besar FKM Unhas yang juga bertindak sebagai ketua tim pengabdian.

MAKASSAR — Kesadaran akan pentingnya gizi dalam mendukung performa prajurit terus ditingkatkan. Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin (FKM Unhas) menggandeng Dinas Kesehatan Lantamal VI dalam kegiatan edukasi gizi bagi prajurit TNI AL, Selasa (15/4), di Gedung Hasanuddin Mako Lantamal VI Makassar.

Kegiatan bertema “Optimalisasi Gizi Prajurit untuk Tugas dan Tanggung Jawab Maksimal” ini dihadiri langsung oleh Komandan Lantamal VI Brigjen TNI Marinir Dr. Wahyudi, S.E., M.Tr.Hanla., M.M., M.Han., beserta jajaran Wakil Komandan, Perwira, dan pejabat struktural di lingkungan Lantamal VI.

JANGAN LEWATKAN :

Dalam sambutannya, Brigjen Wahyudi menyampaikan apresiasi atas kolaborasi ini. Menurutnya, gizi adalah elemen vital dalam menunjang kesiapan dan daya tahan tubuh prajurit dalam menghadapi berbagai tantangan tugas.

“Prajurit yang memahami pentingnya asupan gizi akan lebih siap secara fisik dan mental,” ujarnya.

Materi utama disampaikan oleh Prof. dr. Veni Hadju, Ph.D., Guru Besar FKM Unhas yang juga bertindak sebagai ketua tim pengabdian.

Dalam ceramahnya, Prof. Veni memaparkan hubungan erat antara gizi seimbang dan produktivitas kerja, terutama dalam konteks prajurit yang memerlukan stamina tinggi dan daya pikir yang tajam.

Selain penyuluhan, kegiatan ini juga dilengkapi dengan pemeriksaan antropometri untuk mengukur status gizi prajurit. Pengukuran dilakukan oleh mahasiswa Program Studi Ilmu Gizi FKM Unhas, baik dari jenjang S1 maupun S2, menggunakan timbangan digital Afit Health.

Setelah pengukuran, prajurit mendapatkan sesi konseling gizi secara langsung dari para dokter spesialis, sebagai panduan pola makan sesuai kebutuhan fisik dan aktivitas mereka.

Dalam kegiatan ini, FKM Unhas melibatkan satu dosen guru besar, satu dosen pendamping, serta tujuh mahasiswa. Tiga mahasiswa berasal dari program S1 Ilmu Gizi, yaitu Alfira Yanti Usman, Nur Iqrayana Thabrani, dan Nur Alifah Maqfirah Salim.

Sementara dari program S2 Ilmu Gizi, turut berpartisipasi Nurul Hikma Magfira, Halimum Masrur, Putri Ayu Widyaningrum, dan Swasti Purnama Sari.

Tim juga didampingi oleh Dr. Hasan Basri, S.KM., dosen FKM Unhas yang memberikan pendampingan dalam proses edukasi dan pengukuran lapangan.

Kolaborasi ini bukan hanya menjadi bentuk pengabdian FKM Unhas terhadap masyarakat, tetapi juga sejalan dengan misi global.

Kegiatan ini mendukung dua dari 17 tujuan Sustainable Development Goals (SDGs), yaitu Kehidupan Sehat dan Sejahtera, dan Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab.

Kegiatan diakhiri dengan sesi foto bersama seluruh peserta dan tim penyelenggara, termasuk Kadiskes Lantamal VI Letkol Laut dr. Dtg Lusy Damayanti, Sp.KGA, dan jajaran staf Diskes Lantamal VI.

Melalui kegiatan ini, sinergi antara institusi pendidikan dan militer diharapkan terus berkembang, demi membangun generasi prajurit yang tidak hanya kuat secara fisik, tetapi juga memiliki kesadaran tinggi terhadap pentingnya kesehatan dan gizi. (*)

Baca berita terbaru SulselSehat langsung di email Anda, klik di sini untuk daftar gratis. Jangan lupa ikuti kami melalui Facebook @sulselsehatcom. Mau terbitkan rilis berita atau artikel opini di SulselSehat? Kirim ke email: redaksisulselsehat@gmail.com.

INFORMASI TERKAIT