Perkuat Layanan Kesehatan Berbasis Data, Dinkes Mamuju Tengah Gandeng FKM Unhas Gelar Survei Kepuasan Masyarakat

  • Whatsapp
Kerjasama FKM Unhas dengan Dinkes Mateng
Kerjasama FKM Unhas dengan Dinkes Mateng

MAKASSAR — Untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan publik, Dinas Kesehatan Kabupaten Mamuju Tengah menjalin kerja sama strategis dengan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin (FKM Unhas).

Kolaborasi ini diwujudkan melalui penandatanganan perjanjian kerja sama Survei Kepuasan Masyarakat (SKM), yang dilaksanakan di Ruang Dekan FKM Unhas, Makassar, Rabu (11/6/2025).

Penandatanganan dilakukan langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan Mamuju Tengah, Setya Bero, SKM., M.M.Kes., Ketua Program Studi S1-Ilmu Kesehatan Masyarakat FKM Unhas, Dr. Hasnawati Amqam, SKM., M.Sc., serta Dekan FKM Unhas, Prof. Sukri Palutturi, SKM., M.Kes., M.Sc.PH., Ph.D.

Acara ini juga dihadiri oleh Wakil Dekan Bidang Kemitraan, Riset dan Inovasi, Prof. Anwar Mallongi, SKM., MSc., Ph.D, serta sejumlah dosen yang ditunjuk sebagai tim ahli untuk mendukung pelaksanaan dan validasi teknis survei.

Melalui kerja sama ini, Survei Kepuasan Masyarakat akan digelar di beberapa Puskesmas dan Rumah Sakit di Mamuju Tengah.

Tujuannya untuk mengetahui sejauh mana kepuasan masyarakat terhadap layanan kesehatan yang diterima, serta mengidentifikasi area yang masih perlu ditingkatkan.

Menurut Prof. Sukri Palutturi, kolaborasi ini adalah wujud nyata kontribusi perguruan tinggi dalam mendukung pelayanan publik yang responsif dan berbasis data.

“Kami percaya, kolaborasi seperti ini dapat menghasilkan rekomendasi yang kuat untuk memperbaiki kualitas layanan kesehatan. Peran akademisi adalah membantu pemerintah menghasilkan kebijakan yang berdasar pada temuan ilmiah dan kebutuhan riil masyarakat,” ujarnya.

Sementara itu, Setya Bero menyatakan bahwa Dinas Kesehatan Mamuju Tengah sangat berkepentingan untuk mendapatkan masukan langsung dari masyarakat sebagai pengguna layanan.

“Survei ini akan menjadi instrumen penting untuk menilai kinerja layanan secara objektif. Ini bagian dari komitmen kami agar seluruh layanan kesehatan betul-betul hadir untuk masyarakat, dan terus berbenah berdasarkan kebutuhan nyata di lapangan,” jelasnya.

Survei ini direncanakan akan dilaksanakan dalam waktu dekat, melibatkan tim dosen FKM Unhas sebagai pelaksana teknis dan tenaga validasi, serta didukung oleh para tenaga kesehatan di lapangan.

Dengan pendekatan ilmiah dan partisipatif ini, diharapkan hasil survei dapat menjadi dasar penyusunan kebijakan dan perbaikan layanan kesehatan yang lebih akurat, inklusif, dan berkelanjutan di Kabupaten Mamuju Tengah. (*)

Baca berita terbaru SulselSehat langsung di email Anda, klik di sini untuk daftar gratis. Jangan lupa ikuti kami melalui Facebook @sulselsehatcom. Mau terbitkan rilis berita atau artikel opini di SulselSehat? Kirim ke email: redaksisulselsehat@gmail.com.

  • Whatsapp

INFORMASI TERKAIT