Makassar, SULSELSEHAT — Penularan kasus terkonfirmasi virus corona atau Covid-19 di Sulawesi Selatan kembali melonjak.
Merujuk pada laporan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, pada Rabu, 22 Juli 2020 kasus baru terkonfirmasi tercatat 150 sementara pada kasus sebelumnya sebanyak 93 kasus.
Dengan penambahan tersebut total kasus terkonfirmasi di Sulsel hingga saat ini sebanyak 8.407 kasus. Dimana dengan jumlah tersebut Sulsel berada kembali bertahan pada urutan ketiga.
Penyebaran terbanyak jika dilihat dari total kasus yakni Jawa Timur dengan total kasus sebanyak 19.093, urutan kedua DKI Jakarta sebanyak 17.621 kasus.
Urutan keempat Jawa Tengah sebanyak 7.726 kasus dan urutan kelima Sumatera Utara sebanyak 3.163 kasus.
Kemudian, pada distribusi kasus baru saat ini, Sulsel berada pada urutan keempat dari hari sebelumnya pada urutan ketiga.
Posisi pertama dengan distribusi penyebaran terbanyak yakni DKI Jakarta dengan 392 kasus, Jawa Tengah dengan 319 kasus, Jawa Timur dengan 265 kasus baru dan Sumatera Utara dengan 169 kasus.
Ketua Tim Konsultan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sulsel Prof Ridwan Amiruddin mengatakan, penularan Covid-19 akan terus meningkat jika masyarakat tidak disiplin dalam menerapkan protokol kesehatan.
Menurutnya, dengan makin tingginya pemahaman masyarakat tetang pentingnya kedisiplinan menerapkan protokol kesehatan selama pandemi Covid-19 sangat membuka peluang untuk menurunkan kurva penularan.
“Kunci mengatasi pandemi Covid-19 adalah peran aktif masyarakat menerapkan protokol kesehatan,” katanya.
Selanjutnya, hingga saat ini dari total pasien terpapar Covid-19 sebanyak 5.034 pasien sembuh atau pada hari ini pasien sembuh sebanyak 270 orang.
Sedangkan untuk pasien meninggal tercatat sebanyak 287 orang atau pada hari ini 3 orang meninggal dunia.
Baca berita terbaru SulselSehat langsung di email Anda, klik di sini untuk daftar gratis. Jangan lupa ikuti kami melalui Facebook @sulselsehatcom. Mau terbitkan rilis berita atau artikel opini di SulselSehat? Kirim ke email: redaksisulselsehat@gmail.com.