Makassar, SULSELSEHAT — Setelah ditutup sementara, kini Laboratorium Mikrobiologi Klinik Rumah Sakit Universitas Hasanuddin kembali melakukan pemeriksaan Polymerase Chain Reaction (PCR) atau sampel swab pasien virus corona atau Covid-19.
“Mulai kemarin sudah mulai memeriksa sampel lagi. Setelah tutup sejak 28 Juni 2020 lalu,” kata, Humas Unhas, Ishaq Rahman, Kamis (2/7).
Laboratorium Unhas ini dibuka setelah dilakukan dekontaminasi atau general cleaning. Hal itu dilakukan untuk menghindari adanya kontaminasi dari sampel yang akan diperiksa dan sebagai kegiatan rutin untuk mensterilkan kembali kondisi laboratorium..
Ishaq mengatakan, dekontaminasi itu tidak menjadikan pemeriksaan sampel atau spesimen tertunda. Sebab, tidak ada sampel yang masuk, karena sudah ada pemberitahuan sebelumnya kepada manajemen rumah sakit.
Laboratorium mikrobiologi Unhas ini secara maksimal bisa memeriksa sebanyak 390 sampel swab setiap harinya.
Sebelumnya, Laboratorium Mikrobiologi Klinik Rumah Sakit Universitas Hasanuddin memberhentikan pemeriksaan Polymerase Chain Reaction (PCR) untuk sementara. Hal itu dilakukan lantaran laboratorium itu akan dilakukan sterilisasi secara menyeluruh.
Ishaq mengatakan bahwa proses dekontaminasi dilakukan, sebagai bentuk antisipasi adanya kontaminasi dari sampel-sampel yang bisa mengakibatkan para tenaga kesehatan terpapar virus korona atau covid-19.
Ia juga menambahkan, pembersihan atau general cleaning ini dilakukan, selain untuk mengantisipasi adanya kontaminasi dari sampel yang masuk, juga menjadi kesempatan memperbaharui alat pemeriksaan sampel.
Baca berita terbaru SulselSehat langsung di email Anda, klik di sini untuk daftar gratis. Jangan lupa ikuti kami melalui Facebook @sulselsehatcom. Mau terbitkan rilis berita atau artikel opini di SulselSehat? Kirim ke email: redaksisulselsehat@gmail.com.
