Makassar, SULSELSEHAT — Kasus baru positif virus corona atau Covid-19 di Sulawesi Selatan lagi-lagi memperlihatkan peningkatan yang signifikan. Jika dihari sebelumnya kasus baru sebanyak 183, pada Sabtu, 4 Juli 2020 tembus 195 kasus baru.
Data yang diperoleh Sulselsehat.com ini berdasarkan pantauan rilis Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Dari penambahan kasus baru ini, total akumulasi jumlah masyarakat terpapar Covid-19 sebanyak 5.754 orang.
Penyebaran kasus di Sulsel ini berdasarkan total kasus berada pada peringkat ketiga atau bertahan selama tiga hari berturut-turut.
Peringkat pertama Jawa Timur dengan total kasus 13.461 atau bertambah 413 kasus baru dan DKI Jakarta dengan total kasus 12.183 atau 223 kasus baru.
Untuk daerah dengan tingkat penyebaran terbanyak di Sulsel berdasarkan data terakhir yang dihimpun Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Sulsel yakni Kota Makassar dengan 123 kasus baru, Kabupaten Maros dengan 11 kasus baru, serta Kabupaten Jeneponto dan Selayar dengan masing-masing 7 kasus baru.
Tingginya angka positif Covid-19 ini ikut mempengaruhi kapasitas tempat perawatan. Termasuk di hotel sebagai tempat isolasi pasien positif dengan kategori Orang Tanpa Gejala (OTG).
Dari data terakhir enam lokasi wisata Covid-19 yang dibentuk Tim Gugus Tugas Sulsel, empat lokasi diantaranya sudah penuh.
Antara lain Hotel Harper Makassar dari 150 kamar yang terpakai, kemudian Hotel Grand Imawan dari 100 kamar yang terpakai, selanjutnya Hotel Remcy dari 95 kamar yang terpakai, dan Hotel Grand Place dari 62 kamar yang terpakai.
Sementara hotel yang memiliki kamar tersisa yakni Swiss Bell Hotel Makassar dengan 15 kamar tersisa dari 210 kamar yang terpakai dan Almadera Hotel dengan 3 kamar tersisa dari 87 kamar yang terpakai.
Baca berita terbaru SulselSehat langsung di email Anda, klik di sini untuk daftar gratis. Jangan lupa ikuti kami melalui Facebook @sulselsehatcom. Mau terbitkan rilis berita atau artikel opini di SulselSehat? Kirim ke email: redaksisulselsehat@gmail.com.
