Cegah Covid-19, Pemkab Lutra Rapid Test 165 Warga di Pasar Tolada, Hanya 2 yang Reaktif

Gambar Gravatar
Rapid Test di Pasar Tolada Malangke, Luwu Utara.
Gambar: Rapid Test di Pasar Tolada Malangke, Luwu Utara.

Luwu Utara, SULSELSEHAT – Tim Gerak Cepat (TGC) Dinas Kesehatan Kabupaten Luwu Utara terus melakukan kegiatan rapid test gratis di beberapa pasar-pasar tradisional. Kali ini yang disasar adalah Pasar Tolada Kecamatan Malangke, Minggu (5/7/2020).

Hasilnya, dari 165 orang yang diperiksa, hanya dua orang yang reaktif. Untuk dua orang tersebut langsung diambil spesimen swab hidung dan tenggorokan guna memastikan covid-19 atau tidak melalui uji PCR dari BBLK Makassar.

JANGAN LEWATKAN :

“Tim Gerak Cepat (TGC) gencar melakukan rapid test secara massif terhadap penjual di pasar-pasar tradisional, dan hari ini kita bergerak ke pasar Tolada Kecamatan Malangke,” ungkap Komang Krisna, Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Luwu Utara.

BACA:  Capai Target, Festival Smart Vaksinasi Makassar Berhasil Catat Rekor

Komang juga menyebutkan bahwa kegiatan testing masif tersebut akan terus berlanjut. Hingga saat ini, TGC telah melakukan rapid test terhadap warga sebanyak 3.088 orang, dan 101 di antaranya reaktif.

“Testing dan tracing akan terus dilakukan karena berdampak terhadap penekanan penyebaran covid-19 di Luwu Utara. Jadi, tidak benar Pemda berdiam diri dalam mengatasi pandemi covid-19 karena ini masalah global,” tambahnya.

Komang juga beranggapan bahwa pandemi covid-19 itu adalah persoalan bersama dan menjadi tanggung jawab bersama antara pemerintah dan masyarakat. Di mana masyarakat diwajibkan untuk tetap disiplin menerapakan protokol kesehatan.

“Untuk mengatasi pandemi covid-19 bukan tanggung jawab petugas kesehatan saja, tetapi tanggung jawab semua pihak, dengan cara menumbuhkan jiwa gotong-royong yang telah ditanamkan oleh nenek moyang kita untuk saling membantu menyelamatkan umat manusia yang ada di muka bumi ini,” jelas Komang.

BACA:  Mampu Periksa 140-an Sampel Swab Per Hari, Labkesda Soppeng Juga Layani Bone, Wajo dan Sidrap

Untuk saat ini kontribusi testing masif melalui tundakan rapid test dalam pemastian pemutusan mata rantai covid-19 dan pelandaian kurva pandemi itu masih sebesar 40%.

“Ini menjadi sangat strategis untuk dilaksanakan secara komprehensif. Meniadakan testing yang agresif pada pengendalian covid-19, ibarat menumbuhsuburkan covid-19 yang menunggu waktu untuk meledak dalam bentuk volcano atau erupsi pandemi covid-19,” pungkasnya.

Hingga saat ini kasus pasien yang terkonfirmasi positif covid-19 di Kabupaten Luwu Utara berjumlah 53 kasus, dengan rincian 38 sembuh, 14 dikarantina/dirawat dan satu orang meninggal dunia.

Baca berita terbaru SulselSehat langsung di email Anda, klik di sini untuk daftar gratis. Jangan lupa ikuti kami melalui Facebook @sulselsehatcom. Mau terbitkan rilis berita atau artikel opini di SulselSehat? Kirim ke email: redaksisulselsehat@gmail.com.

INFORMASI TERKAIT