Gowa, SULSELSEHAT — Gerakan Sejuta Masker yang akan dilaunching Pemerintah Kabupaten Gowa pada Rabu, 8 Juli 2020 mendatang di Lapangan Upacara Syekh Yusuf akan menerapkan protokol kesehatan (Protkes) yang ketat.
Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan mengatakan, dalam proses launching Gerakan Sejuta Masker ini diberlakukan penerapan protokol kesehatan secara ketat.
Misalnya, seluruh peserta yang hadir wajib menggunakan masker, menjaga jarak, dan menyiapkan hand sanitizer.
“Saya juga meminta agar disediakan hand sanitizer di beberapa titik,” katanya di sela-sela memimpin rapat koordinasi (rakor) persiapan pelaksanaan Gerakan Sejuta Masker di Baruga Karaeng Galesong, Kantor Bupati Gowa, Selasa (7/7).
Selain itu, pihaknya juga akan memperkuat pengawasan penerapan protokol kesehatan selama kegiatan berlangsung.
Hal ini mengingat pencanangan gerakan tersebut juga akan dihadiri Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Tito Karnavian.
“Kita lakukan rakor ini untuk mematangkan persiapan, mengingat pelaksanaannya juga tinggal dua hari lagi,” ujarnya.
Lanjut Adnan, Mendagri secara simbolis akan menyerahkan masker kepada masyarakat yang kemudian akan diikuti serentak di 18 kecamatan di Kabupaten Gowa.
“Jadi semua camat bersama dengan tripikanya masing-masing, semua organisasi masyarakat, profesi dan lain-lain itu membagiakan masker di kecamatan masing-masing,” jelaskan.
Untuk memastikan bahwa gerakan tersebut berlangsung serentak, maka semua kecamatan akan melaporkan melalui aplikasi zoom yang akan di tampilkan melalui video tron.
“Gerakan ini sebagai upaya Pemkab Gowa untuk mencegah penularan Covid-19,” tegas Adnan.
Baca berita terbaru SulselSehat langsung di email Anda, klik di sini untuk daftar gratis. Jangan lupa ikuti kami melalui Facebook @sulselsehatcom. Mau terbitkan rilis berita atau artikel opini di SulselSehat? Kirim ke email: redaksisulselsehat@gmail.com.