Barru, SULSELSEHAT – Seiring dengan semakin meningkatnya pertumbuhan kasus positif Covid-19, sejumlah daerah mulai menerapkan aturan ketat bagi warga yang ingin masuk ke daerah mereka, antara lain harus mengantongi surat keterangan bebas Covid-19.
Untuk mendapatkan surat keterangan bebas Covid-19, warga harus melakukan rapid test dengan hasil non-reaktif, atau hasil swab tes negatif jika rapid test sebelumnya menunjukkan hasil yang reaktif.
Hanya saja, untuk melakukan rapid test warga sering terkendala pada masalah biaya yang harus mereka keluarkan.
Namun demikian, hal tersebut tidak jadi kendala di Kabupaten Barru. Tim Gugus Covid-19 di daerah ini malah memberi pelayanan rapid test gratis kepada seluruh warganya tanpa syarat.
Bahkan sejak posko tersebut dibuka beberapa pekan lalu, sedikitnya 317 warga menjalani rapid test secara gratis baik penduduk setempat maupun perantau dari luar Kabupaten Barru.
“Pelayanan terus dilakukan secara bergantian. Kali ini saya bersama teman yang bertugas melayani warga yang datang,” ungkap salah seorang petugas yang enggan disebutkan namanya.
Sementara itu, Juru Bicara Khusus COVID-19 Barru, dr. Amis Rifai mengungkapkan bahwa pelayanan rapid test secara gratis tersebut dibuka setiap hari kecuali hari Minggu.
“Rapid test yang kita lakukan secara gratis bagi warga ber-KTP Barru. Dan tentu ini berkah bagi warga Barru,” ujarnya, Senin (29/06/2020).
Agar bisa mendapatkan pelayanan gratis setiap warga diwajibkan untuk melengkapi beberapa syarat, diantaranya yakni surat pengantar desa/kelurahan, tanda pengenal (KTP/Kartu Pelajar), dan fotocopy KK yang beralamat Barru.
Dan untuk warga yang ingin bepergian keluar daerah atau wilayah luar, mereka bisa juga menambahkan bukti pembelian tiket bagi mereka yang ingin berpergian ke luar provinsi.
Baca berita terbaru SulselSehat langsung di email Anda, klik di sini untuk daftar gratis. Jangan lupa ikuti kami melalui Facebook @sulselsehatcom. Mau terbitkan rilis berita atau artikel opini di SulselSehat? Kirim ke email: redaksisulselsehat@gmail.com.
