SULSELSEHAT – Istirahat yang cukup dan tidur adalah salah satu kebutuhan dasar bagi setiap manusia.
Menerapkan pola tidur yang sehat dapat menciptakan waktu istirahat yang berkualitas sehingga mampu menjaga kondisi tubuh agar tetap prima dalam menjalankan aktivitas.
Menurut Kemenkes RI (2022), normalnya tubuh orang dewasa membutuhkan waktu tidur sekitar 7-8 jam.
Walaupun kualitas tidur yang teratur memberi banyak dampak positif untuk kesehatan, namun masih saja beberapa orang yang tetap begadang dan justru mengabaikan kualitas tidurnya.
Hal tersebut dilatarbelakangi oleh beragam alasan mulai dari urusan pekerjaan maupun karena mengalami stres. Kondisi seperti ini tidak boleh dibiarkan terlalu lama karena dampaknya bisa membahayakan kesehatan tubuh.
World Health Organization mengungkapkan bahwa 27% orang di seluruh dunia mengalami kurang tidur. Kurang tidur ini telah menjadi masalah kesehatan masyarakat yang krusial.
Hal ini secara signifikan meningkatkan risiko penyakit mental dan fisik. Selain itu, kurang tidur dapat memperpendek umur bahkan menyebabkan kematian.
Bahaya Begadang untuk Kesehatan Fisik
Simak beberapa bahaya yang ditimbulkan begadang dari segi kesehatan fisik :
1. Menurunnya Imunitas (Kekebalan) Tubuh
Begadang terus-menerus akan mengganggu sistem daya tahan tubuh berfungsi secara maksimal.
2. Menimbulkan Berbagai Jenis Penyakit Berbahaya
Penyakit berbahaya yang dapat ditimbulkan oleh begadang seperti diabetes melitus, obesitas, stroke, penyakit jantung, dan hipertensi serta meningkatnya risiko kematian.
Tidur kurang dari 5 jam sangat berpengaruh pada kesehatan. Peningkatan risiko ini berlaku, terutama kematian yang disebabkan oleh penyakit jantung dan pembuluh darah.
3. Penurunan Fungsi Otak
Menurunnya daya nalar seseorang menjadi salah satu akibat yang ditimbulkan dari perilaku begadang yang sering dilakukan sehingga akan sangat sulit untuk berkonsentrasi.
4. Menyebabkan Kulit Dan Wajah Akan Menjadi Lebih Kusam dan Kering
Saat begadang tentu seseorang akan mengalami kondisi kurang tidur sehingga tubuh akan menghasilkan lebih banyak hormon stres (kortisol).
Hormon ini dapat memecah dan merusak struktur kolagen pada kulit, yakni protein yang berfungsi untuk membuat kulit lebih kencang dan elastis. Akibat sering begadang, kulit dan wajah Anda akan menjadi lebih kusam dan kering.
5. Penurunan Siklus Kerja Tubuh
Begadang juga dapat mengganggu siklus kerja tubuh. Ketika siklus tubuh ini terganggu, tubuh akan mengalami gangguan pada tidur, lelah, dan berpotensi menimbulkan masalah kesehatan.
Bahaya Begadang untuk Kesehatan Mental
Selain sangat berbahaya bagi kesehatan fisik, ternyata begadang juga sangat berpengaruh terhadap kesehatan mental seseorang :
Stres
Berbagai alasan dapat menjadikan seseorang untuk sulit menjaga pola tidurnya dengan baik.
Entah itu karena urusan tugas, sekolah, kuliah, pekerjaan, atau memiliki masalah lain hal ini dapat membuat remaja terganggu tidurnya, seperti tiba-tiba terbangun karena banyak pikiran, sehingga istirahat pada malam hari tidak dapat dilakukan dengan maksimal.
Pada akhirnya seseorang akan terjebak kedalam lingkaran pola tidur yang tidak normal.
Depresi
Depresi adalah dampak negatif yang sangat merugikan bagi seseorang yang selalu melakukan perilaku begadang.
Depresi mempunyai ciri-ciri seperti memiliki rasa cemas yang berlebih hingga adanya perubahan susasana hati yang buruk dan hal itu akan terjadi secara berkepanjangan.
Menimbulkan Anxiety
Anxiety atau kecemasan akan menyebabkan gangguan pada fungsi tubuh misalnya mengalami jantung yang berdebar-debar sehingga tidak normal hingga akhirnya nafas menjadi tidak beraturan.
Dengan adanya rasa takut yang berlebih tersebutlah yang akan menyebabkan seseorang sulit menjalani aktivitas mengakibatkan seseorang tidak produktif.
Baca berita terbaru SulselSehat langsung di email Anda, klik di sini untuk daftar gratis. Jangan lupa ikuti kami melalui Facebook @sulselsehatcom. Mau terbitkan rilis berita atau artikel opini di SulselSehat? Kirim ke email: redaksisulselsehat@gmail.com.