Makassar, SULSELSEHAT — Pelayanan program Keluarga Berencana (KB) sejuta akseptor yang digagas Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) dinilai berhasil dilakukan Pemerintah Kabupaten Bone, bahkan melampaui target yang ditentukan.
Direktur Bina Keluarga Balita dan Anak BKKBN Pusat Safrina Salim mengatakan, atas pencapaian inilah Kepala BKKBN Pusat dr.Hasto Wardoyo memberikan apresiasi dengan menyerahkan penghargaan kepada Bupati Bone Fahsar M.Padjalangi.
“Penghargaan ini semoga semakin memotivasi pemerintah daerah, termasuk stakeholder terkait dalam peningkatan program BKKBN di daerah,” katanya, Jumat (6/11/2020).
Menurutnya, penghargaan ini berhak diraih Pemkab Bone karena telan berpartisipasi aktif dalam kegiatan Pelayanan KB Serentak Sejuta Akseptor pada Hari Keluarga Nasional (Harganas) ke-27 pada 29 Juni lalu.
Apalagi, Pemkab Bone berhasil melampaui target pelayanan KB serentak sejuta akseptor pada pelaksanaan Harganas 2020.
“Kontribusi Pemkab Bone itu 215 persen. Sementara yang ditargetkan setiap masing-masing kabupaten/kota hanya 100 persen dalam momentum pelayanan sejuta akseptor,” terangnya.
Safrina mengaku, dengan capaian positif yang dilakukan Pemkab Bone ini, kegiatan pelayanan KB sejuta akseptor ini pun berhasil meraih Rekor Dunia Indonesia (MURI).
Sementara, Bupati Bone Fahsar M. Padjalangi menyampaikan terima kasihnya kepada BKKBN Pusat atas penghargaan yang diberikan.
“Menerima penghargaan itu keren, apa yang kita terima hari ini merupakan kerja keras kita bersama. Utamanya dalam meningkatkan pelayanan KB,” ungkapnya.
Fahsar berharap, penghargaan Pelayanan KB Serentak Sejuta Akseptor ini dapat memacu dan memberikan pesan bagi keluarga tentang kesiapan pelayanan kontrasepsi untuk melayani kebutuhan para keluarga khususnya di Kabupaten Bone.
Dalam penyerahan penghargaan ini Direktur Bina Keluarga Balita dan Anak BKKBN Pusat Safrina Salim turut didampingi Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Selatan Andi Ritamariani.
Tak hanya itu turut hadir, Dandim 1407 Bone Letkol Kav. Budiman, Asisten I Pemkab Bone Muhammad Yamin, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP2KB) Kabupaten Bone Muh Rusli, dan Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Rosnawati Radi.
Baca berita terbaru SulselSehat langsung di email Anda, klik di sini untuk daftar gratis. Jangan lupa ikuti kami melalui Facebook @sulselsehatcom. Mau terbitkan rilis berita atau artikel opini di SulselSehat? Kirim ke email: redaksisulselsehat@gmail.com.