Fakultas Kedokteran Unhas Kirim Bantuan dan Tenaga Medis ke Sulbar

Gambar Gravatar
Persiapan Tim Medis FK Unhas menuju ke Sulbar
Dalam membantu penanganan korban bencana di Sulbar, FK Unhas mengirimkan bantuan logistik dan tenaga medis. Pengiriman kali ini merupakan pengiriman tahap ketiga yang dilakukan. (Foto: Istimewa)

Makassar, SULSELSEHAT.COM — Untuk membantu korban bencana di Sulawesi Barat, Fakultas Kedokteran Universitas Hasanuddin menurunkan tenaga medis serta bantuan logistik dan peralatan kesehatan.

Dekan Fakultas Kedokteran Unhas Prof. dr. Budu mengatakan, pengiriman tenaga medis ini dilakukan pasalnya kebutuhan pelayanan kesehatan masih sangat mendesak. Termasuk peralatan kesehatan dan obat-obatan.

JANGAN LEWATKAN :

“Pengiriman telah kita lakukan secara bertahap, mulai hari kedua pasca gempa. Kemudian pengiriman tenaga medis, logistik, dan bantuan peralatan kesehatan,” katanya saat dikonfirmasi, Selasa (19/1/2021).

BACA:  Satu Keluarga Korban Bencana Sulbar Jalani Program Wisata Covid-19 di Makassar

Ia menyebutkan, beberapa bantuan yang dikirimkan antara lain peralatan kesehatan, Alat Pelindung Diri (APD) untuk tenaga kesehatan, obat-obatan, dan instrumen pemulihan kesehatan seperti kursi roda.

“Kita juga melakukan tes diagnostik Covid-19, serta membagikan makanan dan peralatan hidup sehari-hari,” terangnya.

Ia mengaku, keterlibatannya bagi para korban bencana sebagai bentuk kontribusi terhadap kapasitas FK Unhas, dalam kaitan dengan situasi yang dihadapi di lapangan.

Apalagi memang setiap situasi bencana, tantangan terbesar yang dihadapi adalah menyiapkan layanan kesehatan dalam kondisi darurat, untuk membantu para korban yang terdampak.

Keterlibatan ini juga merupakan perwujudan dari semangat “from digital to humanism” yang menjadi fondasi pengabdian masyarakat sebagai lembaga humaniversity.

BACA:  Mantap! Program Studi Psikologi FK Unhas Kini Kantongi Akreditasi A

“Jumlah tim yang terkirim lebih dari 50 orang. Itu kita mobilisasi secara bertahap. Tim ini merupakan representasi dokter-dokter yang berasal dari alumni maupun mahasiswa,” katanya.

Ia menjelaskan, di lapangan, tim medis melakukan tindakan kuratif, baik bedah maupun non bedah, terhadap masyarakat korban bencana.

“Kita berharap proses pemulihan kesehatan pasca bencana dapat berjalan lancar dan masyarakat yang terdampak dapat kembali beraktifitas seperti semula,” harapnya.

Baca berita terbaru SulselSehat langsung di email Anda, klik di sini untuk daftar gratis. Jangan lupa ikuti kami melalui Facebook @sulselsehatcom. Mau terbitkan rilis berita atau artikel opini di SulselSehat? Kirim ke email: redaksisulselsehat@gmail.com.

INFORMASI TERKAIT